Polisi masih menyelidiki keberadaan si kembar yang diduga melakukan penipuan terhadap reseller iPhone itu. Event Organizer EO study tour yang menipu ratusan siswa Madrasah Aliyah Negeri MAN 1 Bekasi jadi tersangka. Si Kembar Rihana-Rihani tersangka kasus penipuan terhadap reseller iphone mengaku bakal mendatangi Polda Metro Jaya. Polres Mojokerto menangkap dua remaja AB 15 tahun dan AD 19, terkait temuan mayat siswi SMP yang dibungkus dalam karung di bawah jembatan rel kereta api di Jawa Timur Korban diduga pernah dipukul pakai alat pijat, kepala dijedotkan ke meja hingga disiram air panas ke wajahnya. Pelaku kini sudah ditangkap polisi dan menjadi tersangka Polda Sumatera Utara Sumut berhasil membongkar kasus judi online beromzet jutaan rupiah per hari di Jalan Ladang, Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Medan Johor, Medan. Sindikat pencuri menurunkan korban di pinggir jalan. Viral di media sosial pelaku penjambretan ditangkap bukan oleh polisi, melainkan pelajar berseragam pramuka. Mabes Polri merilis pengungkapan kasus pabrik ekstasi di satu unit rumah yang berada di kawasan elit, yakni Perumahan Lavon Swan City Cluster Escanta, Kabupaten Tangerang Polda Metro Jaya telah memasukan si kembar Rihana-Rihani ke dalam daftar pencarian orang alias DPO atas kasus penipuan terhadap reseller iphone. Warga Dusun Karangnongko, Desa Mojoranu, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, digegerkan penemuan mayat di dalam karung di bawah jembatan rel kereta api. Prajurit TNI AD berinisial Pratu J 27 yang menikam pengamen dangdut dorong berinisial D 23 tahun hingga tewas.
Sharethis video : berlangganan, silakan klik di sini: https://www.youtube.com/channel/UCymfO_sHAdg607M7PkDJP9gVideo lainny- Gegara minum air dari tetangganya pada Selasa 6/6 malam, bayi berusia 3 tahun di Tanah Merah, Samarinda ini dinyatakan positif narkotika jenis sabu. Hasil positif tersebut berasal dari pemeriksaan urine Rumah Sakit Jiwa Bakti Husada. Akibat positif narkoba, balita ini pun alami hal yang tak wajar, seperti tidak tidur tiga hari tanpa makan dan aktif bergerak serta berkeringat berlebihan. Terkait kasus ini, Ketua TRC PPA Rina Zainun, mengatakan balita 3 tahun usai diperiksa dan positif narkoba diarahkan untuk rawat inap opname ke rumah sakit. Hal ini karena dikhawatirkan ginjal balita tersebut terganggu. "Setelah balita opname, kami mengajak orang tua korban untuk melapor ke kepolisian Polres Samarinda," ujar Rina dikutip dari Pro Sabtu 10/6. Rina mengaku mendapat kasus balita positif narkoba bermula ada rekannya melihat curhatan seorang ibu di media sosial facebook pada hari Rabu 7/6, usai kejadian balita minum air di hari Selasa 6/6 lalu. "Hari Rabu, kita berkomunikasi. Malamnya langsung balita kita bawa ke rumah sakit jiwa dites narkoba. Balita awalnya juga ingin dibawa ke rumah sakit karena kena sakit dan mengira kesurupan setelah dari rumah temannya. Tetapi, kita melarang karena ciri-cirinya disebutkan seperti narkoba dan kita ingin pastikan dulu apakah positif narkoba sebelum kita lapor ke polisi," ujarnya. Baca Juga Balita 3 Tahun Positif Narkoba Usai Minum Air dari Tetangga Kasus ini kini ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak PPA Satuan Reserse Kriminal berkoordinasi dengan Satuan Reserse Narkoba Polres Samarinda. Terkini
HomeBeritaAksi Kriminal Bikin Resah Pedagang di Sampit Menjelang bulan suci Ramadan marak terjadi aksi kriminal dan membuat resah pedagang di Kota Sampit, Kotawaringin Timur Kotim, Kalimantan Tengah Kalteng. “Mulai khawatir, karena biasanya mendekati lebaran banyak pendatang dari luar masuk ke Kotim. Sekarang rawan terjadi aksi kejahatan,” kata H Sani, pedagang perhiasan di kompleks Pusat Perbelanjaan Mentaya PPM Sampit, Jumat 17/3. Katanya, mengantisipasi aksi kejahatan mendekati Ramadan, pedagang minta aparat Kepolisian lebih meningkatkan lagi keamanan, terutama di sekitar PPM. ”Selama ini masih aman-aman saja, tidak ada terjadi aksi kriminal. Namun, tetap saja kami khawatir dan berharap aparat Kepolisian selalu hadir di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya. sir/fm SumberBORNEONEWS Sampit - Beberapa hari terakhir kasus dugaan tindak kriminal di Sampit, Kotawaringin Timur tampaknya meningkat. Seperti dengan adanya gelaran kasus pembuangan bayi dan dugaan pembunuhan yang dialami salah satu PNS di RSUD dr Murjani Sampit. Hal ini mendapat tanggapan dari Bupati Kotim, Halikinnor. "Secara umum keamanan dan ketertiban masyarakat kita masih baik," ujar O4qG58s.